Epyardi Asda, From Minus to Hero

<div style="text-align: justify;"> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiEsaFE5ueKXDb7SKz4kgR8_jHQJ_xZFKzq4EdOQiYcEPT7obVMcWJIiBvyrtbTxsLqQQx3LraF9_uhDR935vxCluHuzaPpzkZdrLloF00JG8lX2_HNjBQ9N401BmHe5arIwOcDByXSylSMED0fuMMasNT4lFhOsLTarCWFTDuoKG6nzNcboGJSj8k9VUcM/s1280/IMG-20240420-WA0003.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="853" data-original-width="1280" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiEsaFE5ueKXDb7SKz4kgR8_jHQJ_xZFKzq4EdOQiYcEPT7obVMcWJIiBvyrtbTxsLqQQx3LraF9_uhDR935vxCluHuzaPpzkZdrLloF00JG8lX2_HNjBQ9N401BmHe5arIwOcDByXSylSMED0fuMMasNT4lFhOsLTarCWFTDuoKG6nzNcboGJSj8k9VUcM/s320/IMG-20240420-WA0003.jpg" width="320" /></a></div></div><div style="text-align: justify;"><div><br /></div><div><br /></div><div>Aforisme _from zero to hero_ lazim digunakan untuk menggambarkan kisah hidup orang-orang sukses yang awalnya susah. Akan tetapi, aforisme itu tidak cocok dipakai untuk menggambarkan kisah hidup Epyardi Asda karena ia tidak memulai perjuangan hidupnya dari nol (zero), tetapi dari bawah nol (minus). Oleh karena itu, aforisme yang cocok untuk mewakili cerita hidupnya ialah _from minus to hero_.</div><div><br /></div><div>Epyardi disebut berangkat dari minus sebab memulai hidupnya dari keluarga miskin. Ayahnya kusir bendi, ibunya pedagang beras keliling. Karena keluarganya sangat miskin, empat dari 11 saudaranya meninggal dunia karena busung lapar.</div><div><br /></div><div>Pada 1985 setelah lulus dari Pendidikan Pelayaran Besar (P3B) Semarang, Epyardi bertekad untuk mengangkat martabat keluarganya. Ia ingin membahagiakan ibunya. Maka, ia ingin pergi merantau. Lagi-lagi ia berangkat dari minus sebab tak punya uang untuk pergi merantau. Ia lalu meminjam uang untuk merantau ke Singapura dengan menumpang kapal ikan. Dari Sumatera Barat ia pergi ke Tanjung Pinang, lalu ke Batam, dan tiba di Singapura. Di Singapura ia berkeliling ke mana-mana untuk mencari pekerjaan. </div><div><br /></div><div>Setelah mendapatkan pekerjaan, Epyardi menelepon orang yang ia pinjami uang untuk berangkat ke Singapura. Ia memberi tahu orang tersebut bahwa ia sudah mendapatkan pekerjaan, tetapi gaji pertamanya ia gunakan bukan untuk membayar utang, melainkan ia serahkan seluruhnya kepada ibunya. Orang tersebut setuju dengan permintaan Epyardi. Pada bulan kedua ia bekerja, barulah ia membayar utang. </div><div><br /></div><div>Epyardi kemudian menjadi kapten kapal Singapore Shipping Company hingga 1996. Ia kemudian mendirikan perusahaan yang bergerak di bidang pelayaran dan kelautan di Tanjung Priok, Jakarta. </div><div><br /></div><div>Setelah sukses di bidang pelayaran dan kelautan, Epyardi terjun ke dunia politik. Ia tercatat menjadi anggota DPR RI dari daerah pemilihan (dapil) Sumbar selama tiga periode (2004—2018). Selama berkiprah di Senayan, ia tidak hanya duduk manis sembari menikmati fasilitas sebagai pejabat negara. Ia tidak seperti kebanyakan wakil rakyat, yang menurut pandangan Mantan Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla, yang sekadar datang, duduk, diam, dan duit, lalu ditangkap. Epyardi memiliki banyak kiprah untuk memajukan dapil yang ia wakili, yaitu Sumbar. Saat duduk di Komisi V, ia acap kali memperjuangkan dana pusat untuk pembangunan infrastruktur, perumahan rakyat, pembangunan pedesaan dan kawasan tertinggal di Sumbar. Berkat kredibilitasnya yang baik, ia pernah dipercaya menjadi anggota Panitia Kerja Angket BBM DPR dan Tim Pengawas Pansus Century DPR.</div><div><br /></div><div>Kesuksesannya sebagai politikus berlanjut dengan menjabat sebagai Bupati Solok (2021—2024). Selama menjadi bupati, Epyardi menorehkan tinta emas bagi Kabupaten Solok. Inilah penghargaan dan capaian Kabupaten Solok dan Epyardi. </div><div>- Predikat Tertinggi Tingkat Kabupaten di Sumatera Barat tentang Kepatuhan Standar Pelayanan Publik Tahun 2022. </div><div>- Penghargaan TOP INOVASI tentang Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2021. </div><div>- Penghargaan Bebas Frambusia Tingkat Nasional Tahun 2022. </div><div>- Penghargaan Pencapaian Penurunan Angka Stunting 2023. </div><div>- Duta Orang Tua Hebat bersama Ketua TP-PKK Kabupaten Solok 2023.</div><div>- Penghargaan Best Tourism Nasional dari ASITA Tahun 2021 untuk Kawasan Geopark Singkarak dan Danau Kembar.</div><div>- Anugerah Meritokrasi tahun 2023 dengan kategori baik dalam penerapan Sistem Merit dan Kualitas Pengisian Jabatan Tinggi Pratama, dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).</div><div>- Raport Pendidikan tertinggi di Sumatera Barat yang dinilai oleh Kementerian Pendidikan Ristekdikti Tahun 2023.</div><div>- Penghargaan dari Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Tahun 2023.</div><div>- Penghargaan Smart Living 2021 dari Kementerian Komunikasi dan Informatika.</div><div>- Opini WTP selama 5 tahun berturut-turut.</div><div>- Penghargaan Pemerintah Daerah Pendukung UMKM Terkolaboratif Wilayah Sumatera Barat Tahun 2022.</div><div>- Penghargaan Terbaik 3 dalam Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) 2023.</div><div>- Penghargaan Piagam Adipura dari Kementerian LHK tahun 2023 kategori Kota Kecil.</div><div>- Peningkatan nilai RB dari tahun 2021 sampai 2023, tahun 2021 bernilai C, tahun 2022 bernilai B, tahun 2023 bernilai BB.</div><div><br /></div><div>Sejak Epyardi menjadi bupati terjadi peningkatan terhadap perolehan dana alokasi khusus (DAK) Kabupaten Solok. Pada 2020, sebelum Epyardi jadi bupati, DAK Kabupaten Solok hanya Rp53 miliar. Pada 2021, tahun pertama Epyardi jadi bupati, DAK Kabupaten Solok meningkat menjadi Rp99 miliar, pada 2022 naik menjadi Rp109 miliar, pada tahun 2023 sebesar Rp87 miliar, dan tahun 2024 sebanyak Rp107 miliar.</div><div><br /></div><div>Anggaran tersebut digunakan untuk memperbaiki infrastruktur di Kabupaten Solok,  yaitu pengaspalan Jalan Rangkiang Luluih—Simiso dengan anggaran Rp1,8 miliar, Jalan Muaro Sabiak Aia—Garabak Data dengan anggaran Rp1,2 miliar, Jalan Talang Babungo—Sungai Abu dengan anggaran Rp2,2 miliar, Jalan Bukit Cambai dengan anggaran Rp1,5 miliar, Jalan Simpang Tanjung Nan Ampek—Kampung Batu Dalam dengan anggaran Rp8,9 miliar, Jalan Muaro Paneh—Bukit Sileh dengan anggaran Rp3 miliar. </div><div><br /></div><div>Dengan DAK pula dibangun Gedung Tourist Information Center di Koto Baru dengan anggaran Rp2,9 miliar, Gedung Perpustakaan Daerah di Koto Baru dengan anggaran Rp10 miliar, dan Pasar Agropolitan Sungai Nanam dengan anggaran Rp2,8 miliar.    </div><div><br /></div><div>Di bidang kesehatan, Pemkab Solok di bawah kepemimpinan Epyardi mencatatkan prestasi gemilang. Ketika Epyardi baru menjadi bupati, angka stunting (tengkes) di Kabupaten Solok cukup tinggi, yaitu 40,1 persen. Epyardi lalu bekerja keras menurunkan angka stunting. Hasilnya terlihat jelas. Pada 2022 angka stunting di kabupaten itu menurun drastis menjadi 15,9 persen dan menjadi 24,2 persen pada 2023. Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional bahkan menyatakan bahwa Kabupaten Solok dan Kabupaten Kendal (Jawa Tengah) sebagai kabupaten yang menjadi contoh baik dalam menangani masalah stunting. </div><div><br /></div><div>Prestasi lain di bidang kesehatan di Pemkab Solok di bawah kepemimpinan Epyardi iala, antara lain, (1) penghargaan bertaraf internasional dari SEAMEO (Southeast Asian Ministers of Education Organization) kepada Suci Fadila sebagai finalis dalam kegiatan implementasi “Anakku Sehat, Anakku Cerdas”; (2) Nutrition and Education Awards untuk akselerasi penurunan stunting tingkat kabupaten/kota; (3) penghargaan Ombudsman tahun 2022 nilai tertinggi di Kabupaten Solok untuk Puskesmas Salayo dan Puskesmas Talang; (4) Sertifikat Akreditasi yang merupakan pengakuan Kementerian Kesehatan terhadap 20 pelayanan kesehatan terstandar kepada RSUD Arosuka, Puskesmas Surian, Puskesmas Paninjauan, Puskesmas Sulit Air, dan Puskesmas Sungai Nanam.</div><div><br /></div><div>Prestasi cemerlang tersebut juga tercatat pada bidang ekonomi. Badan Pusat Statistik mencatat bahwa pada 2020 pertumbuhan ekonomi Kabupaten Solok hanya 1,12 persen. Pada 2021, tahun pertama Epyardi menjadi bupati, pertumbuhan ekonomi kabupaten tersebut naik menjadi 3,32 persen. Pada 2022 naik lagi menjadi 4,31 persen. </div><div><br /></div><div>Kenaikan pertumbuhan ekonomi tersebut sejalan dengan turunnya angka kemiskinan. Pada 2022 Kabupaten Solok menorehkan rekor angka kemiskinan terkecil dalam sembilan tahun. Pada 2014 angka kemiskinan Kabupaten Solok tercatat 9,53 persen, pada 2015 10 persen, pada 2016 9,32 persen, pada 2017 9,06 persen, pada 2018 8,88 persen, pada 2019 7,98 persen, pada 2020 7,81 persen, pada 2021 8,01 persen, dan pada 2022 7,12 persen. Berdasarkan data tersebut terlihat jelas bahwa Epyardi menurunkan angka kemiskinan, bukan menurunkan kemiskinan dari orang tua kepada anak atau dari generasi sebelumnya kepada generasi selanjutnya.</div></div>

Epyardi Asda, From Minus to Hero

  Aforisme _from zero to hero_ lazim digunakan untuk menggambarkan kisah hidup orang-orang sukses yang awalnya susah. Akan tetapi, aforisme ...

Read more »

Perusahaan ERATANI Lirik Kerjasama Sektor Pertanian dengan Pemerintah Kabupaten Solok

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg5S9-9X7GI8X5zKOkur1-Yf3X3MmuRkTCxNXrLTkB71EhYMMww_4L-GQO1vL1aSoUUjmmxYH-ALjFg-4Nbzx9SRyMOzKNgPBAc5vowYcIVDdFAhbnTr66TVw6DSZCnQq93OtE1QzopyNj9YqlSvJt44mHFErEnP8hlTjjJFvJ2Mal4PumzSqNK1mtl_a-K/s1280/IMG-20240419-WA0000.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="853" data-original-width="1280" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg5S9-9X7GI8X5zKOkur1-Yf3X3MmuRkTCxNXrLTkB71EhYMMww_4L-GQO1vL1aSoUUjmmxYH-ALjFg-4Nbzx9SRyMOzKNgPBAc5vowYcIVDdFAhbnTr66TVw6DSZCnQq93OtE1QzopyNj9YqlSvJt44mHFErEnP8hlTjjJFvJ2Mal4PumzSqNK1mtl_a-K/s320/IMG-20240419-WA0000.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Bupati Solok Capt. H. Epyardi Asda, M.Mar Dt Sutan Majo Lelo menyambut niat baik kerjasama dari Perusahaan Eratani dalam rangka membantu pembinaan petani-petani di Kabupaten Solok guna meningkatkan produktivitas hasil tani terutama Beras Solok, bertempat di Chambai Hill pada Rabu(18/04/2024).</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Kepala Dinas Pertanian Kennedy Hamzah mengajak rombongan dari Perusahaan Eratani untuk berkeliling melihat kondisi kawasan Pertanian di Kabupaten Solok. Eratani menilai kondisi lahan pertanian Kabupaten Solok sudah sangat baik dengan kualitas tanah yang sangat subur dan bersih.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Bupati Solok menyampaikan bahwa Pemerintah sangat terbuka untuk melakukan kerjasama di Kabupaten Solok, dengan ketentuan bahwa kerjasama  ini memberikan keuntungan yang sebanding untuk para petani di Kabupaten Solok.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Vice President of Operations Eratani Adwin Pratama menjelaskan Bahwa Eratani merupakan perusahaan Startup yang bergerak di bidang Pertanian dengan fokus utamanya membantu petani dalam meningkatkan produktivitas hasil pertanian. Dengan kata lain tujuan utamanya ialah bagaimana agar perusahaan dapat bekerjasama dengan petani untuk bisa lebih meningkatkan hasil produksi dan pada akhirnya dapat mensejahterakan petani.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">"Alhamdulillah niat baik kami diterima dengan sangat baik oleh Pemerintah Kabupaten Solok, dan harapan kita dengan ini maka semakin banyak kolaborasi yang dapat dihasilkan bersama-sama yang tentunya hal ini demi kesejahteraan petani kita," tutur Adwin.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Bentuk kerjasama yang dapat dilakukan antara pemerintah dan Eratani antara lain dengan membantu memberikan akses pengetahuan kepada petani, memberikan akses teknologi hingga nanti diakhir dapat berkolaborasi untuk membuat sebuah produk baru dimana Beras Solok yang nanti akan dikolaborasikan dengan Eratani tentunya menjadi beras yang sangat berkualitas.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Kepala Dinas Pertanian Kennedy Hamzah menyampaikan bahwa melalui kerjasama ini Pemerintah berperan dalam menyiapkan kelompok-kelompok tani untuk menjalin kerjasama dengan Eratani dalam hal  guna memastikan para petani dapat menyerap ilmu dengan tujuan peningkatan produksi dan efisiensi penggunaan peralatan pertanian. Pemerintah nantinya juga akan menyiapkan rice milling yang representatif sehingga beras solok yang diproduksi dapat dijamin kualitasnya. (Admin)</div>

Perusahaan ERATANI Lirik Kerjasama Sektor Pertanian dengan Pemerintah Kabupaten Solok

Bupati Solok Capt. H. Epyardi Asda, M.Mar Dt Sutan Majo Lelo menyambut niat baik kerjasama dari Perusahaan Eratani dalam rangka membantu pem...

Read more »

Kemenkominfo RI Temui Bupati Solok Angkat Kemajuan Kabupaten Solok

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh-2S4mMtRIfrswrtqsJdHOtx7FIbyBrbpPSkfbzb9gR4rVRZgNUnbJIZZmq4v9ODBaoi9XHvwKo0FPAcOx8waAYaYHvjYcwzQ2IeYrx3mg8oKZg6IQ_4Y3D-LGK1BYbIXrNbVDDF_eZDSDzbO2GNrc3-1fLoJrTGFr5M6zrUnmxD7i24eDOqojnDnpslxM/s4160/IMG-20240418-WA0003.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="2773" data-original-width="4160" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh-2S4mMtRIfrswrtqsJdHOtx7FIbyBrbpPSkfbzb9gR4rVRZgNUnbJIZZmq4v9ODBaoi9XHvwKo0FPAcOx8waAYaYHvjYcwzQ2IeYrx3mg8oKZg6IQ_4Y3D-LGK1BYbIXrNbVDDF_eZDSDzbO2GNrc3-1fLoJrTGFr5M6zrUnmxD7i24eDOqojnDnpslxM/s320/IMG-20240418-WA0003.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Bupati Solok Epyardi Asda menerima kedatangan tim dari Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo) RI di rumah dinas bupati Arosuka pada Kamis (18/4/2024). Tim tersebut mewawancarai Epyardi Asda tentang capaian di bawah komando Epyardi atau yang sering disapa kapten itu.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Kominfo tersebut membawa tim GPR TV dengan program kabar daerah memberikan informasi mengenai kemajuan pembangunan di setiap provinsi. Program lainnya, kupas tuntas lugas mengenai kebijakan baru pemerintah.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Juru bicara (Jubir) Pemkab Solok yang juga Sekretaris Dinas Kominfo Kabupaten Solok Syafriwal mengatakan, tim Kemenkominfo memang datang untuk eksplorasi capaian Pemerintah Kabupaten Solok di bawah kepemimpinan Epyardi Asda.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">“Tim datang langsung dari Jakarta, dan langsung mewawancarai pak bupati. Banyak yang disampaikan pak bupati. Dan Kemenkominfo juga memantau langsung apa yang telah dicapai oleh Pemerintah Kabupaten Solok,”tuturnya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Bupati Solok Epyardi Asda mengungkapkan, selama ia menjabat sebagai bupati banyak yang telah dicapai dengan kekompakan di bawah naungan Solok Super Team (SST). </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">“Kami di bawah SST kompak membangun dan mengabdi untuk masyarakat. Dan alhamdulilah banyak yang mengakui melalui penghargaan yang kami terima. Mulai dari pelayanan publik yang dinilai oleh Ombudsman dengan nilai tertinggi di Sumbar. Lalu bidang kesehatan dimana Puskesmas kami mendapat penilaian terbaik, sektor pendidikan juga menjadi mutu terbaik di Sumbar. Selanjutnya angka stunting yang turun drastis bahkan saya diangkat menjadi orang tua HEBAT nasional oleh BKKBN,”tuturnya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dijelaskannya, banyak sektor yang terus meningkat salah satunya bidang pariwisata. Dimana pada 2023 angka kunjungan tembus mencapai 1 juta lebih. Angka ini diprediksi terus meningkat pada 2024.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">“Ini semua tentu belum apa-apanya. Dan kami masih berupaya untuk terus meningkatkan pelayanan kami,”ucapnya.</div>

Kemenkominfo RI Temui Bupati Solok Angkat Kemajuan Kabupaten Solok

Bupati Solok Epyardi Asda menerima kedatangan tim dari Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo) RI di rumah dinas bupati Arosuka ...

Read more »

Sigap Bencana, Bupati Epyardi Asda Datangi Langsung Lokasi Banjir Talang Babungo

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiGuB58TcFaUQjKKlScqN1QZVzlSePO127xKXWWVB7udgMBnyw9lUQSMqX0TLhuB3vdHY81ERa5-o76t3G_WMHFYdSgxZ2rRcijLNkmvAgKJKsEo0hR-bbXLfD-24D5PZWJ5JIfCxoyTDwW8hPVjCCKn7rPfUD9EAXuCfHQc_a3Ll9rRfIX2P376EG5_sCm/s1280/IMG-20240418-WA0001.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="853" data-original-width="1280" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiGuB58TcFaUQjKKlScqN1QZVzlSePO127xKXWWVB7udgMBnyw9lUQSMqX0TLhuB3vdHY81ERa5-o76t3G_WMHFYdSgxZ2rRcijLNkmvAgKJKsEo0hR-bbXLfD-24D5PZWJ5JIfCxoyTDwW8hPVjCCKn7rPfUD9EAXuCfHQc_a3Ll9rRfIX2P376EG5_sCm/s320/IMG-20240418-WA0001.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><b>Arosuka</b> - Mendapat kabar duka bencana banjir yang melanda Nagari Salimpek dan Talang Babungo pada Rabu Pagi (17/04/2024), Bupati Solok dengan sigap membawa Tim Tanggap Bencana yang terdiri dari BPBD, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, Dinas PUPR dan Pol-PP Damkar untuk meninjau langsung lokasi bencana.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dari laporan Wali Nagari Talang Babungo Hafizur Rahman, luapan sungai Batang Gumanti terjadi pada Selasa sore dan menyebabkan beberapa lokasi di sekitaran Mesjid Baitul Safa, Pasar Talang Babungo, Rumah-rumah warga dan lahan pertanian di sepanjang aliran sungai terdampak banjir. Ia menyampaikan bahwa banjir juga terjadi di Jorong Aie Karuah Nagari Salimpek. Wali Nagari mewakili warga Talang Babungo berharap pemerintah daerah dapat menormalisasi dan membenahi beberapa batu bronjong yang rusak akibat banjir.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">"Alhamdulillah beliau langsung sigap menyikapi laporan kami pagi tadi dan datang langsung meninjau lokasi banjir, dan insyaallah laporan untuk normalisasi dan membenahi batu bronjong sudah beliau terima dan akan ditindaklanjuti," tutur Hafizur Rahman.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Sebelumnya Bupati Solok telah meninjau lokasi Banjir dan melihat langsung kondisi dan penyebab terjadinya luapan sungai Batang Gumanti, sesuai laporan warga aliran sungai yang dangkal ditambah curah hujan yang tinggi menyebabkan air cepat meluap hingga menyebabkan banjir yang menggenangi rumah warga bahkan merusak lahan pertanian di sepanjang aliran sungai.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">"Setelah melihat secara langsung dampak dan penyebab banjir di Talang Babungo dan Salimpek, insyaallah Pemerintah akan segera menurunkan alat berat untuk normalisasi dan membenahi batu bronjong di Sungai Batang Gumanti ini," ucap Epyardi.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Lebih lanjut Epyardi menyampaikan bahwa Kabupaten Solok juga merupakan salah satu daerah rawan bencana, untuk itu ia bersyukur langkahnya dahulu untuk membeli ekskavator merupakan tindakan yang tepat  karena memang alat berat sangat dibutuhkan untuk kondisi dan saat-saat seperti ini.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Kabupaten Solok sendiri saat ini telah memiliki 6 buah ekskavator besar, 2 buah ekskavator kecil, dan 2 buah Beckhoe Loader. Namun hal ini masih kurang, mengingat luasnya daerah Kabupaten Solok dengan 14 Kecamatan.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">"Sebetulnya kita menginginkan ekskavator ini minimal ada 10 di daerah kita, namun karena banyaknya tantangan dan penolakan dari beberapa oknum yang mengatakan hal ini tidak berguna, sekarang dapat dilihat betapa berguna dan pentingnya ekskavator bagi kita di Kabupaten Solok." ucap Epyardi.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Bupati Epyardi sangat menyayangkan keterbatasan peralatan penunjang untuk mengatasi dampak bencana alam, yang saat ini melanda beberapa daerah di wilayah Kabupaten Solok. Pemerintah belum mampu membenahinya secara keseluruhan, namun ia bertekad semaksimal mungkin menggunakan seluruh sumber daya yang ada untuk membantu penanganan bencana yang terjadi Kabupaten Solok.(Admin)</div>

Sigap Bencana, Bupati Epyardi Asda Datangi Langsung Lokasi Banjir Talang Babungo

Arosuka - Mendapat kabar duka bencana banjir yang melanda Nagari Salimpek dan Talang Babungo pada Rabu Pagi (17/04/2024), Bupati Solok deng...

Read more »

Di Depan Perantau Piaman, Epyardi Menyala Bakar Semangat Perubahan

<div style="text-align: justify;"> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjtSgk8npMN2jGZJKBbO_NFed_rgwoJJQN417OL9FS8svwNVxULrScXwI8jMDnlzCvMdTm_oyc_gzYNhteOVT8hxPb_vNQ0SJmIwzyt6IknQYCUNazdGsvJ_UeDu4i37UJoQE-CI5-wWWxtqMcF68PrbAM-L1Oek98oHIUEHRG7LbmN12QE2u8aiqHPmiAd/s1280/IMG-20240415-WA0005.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="853" data-original-width="1280" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjtSgk8npMN2jGZJKBbO_NFed_rgwoJJQN417OL9FS8svwNVxULrScXwI8jMDnlzCvMdTm_oyc_gzYNhteOVT8hxPb_vNQ0SJmIwzyt6IknQYCUNazdGsvJ_UeDu4i37UJoQE-CI5-wWWxtqMcF68PrbAM-L1Oek98oHIUEHRG7LbmN12QE2u8aiqHPmiAd/s320/IMG-20240415-WA0005.jpg" width="320" /></a></div></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Bupati Solok Epyardi Asda ternyata tak hanya menyala dengan semangat di kampung halamannya. Di Padang Pariaman pun ia memantik gerakan perubahan dengan gayanya yang tegas, dan tampil apa adanya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Semangat dan gaya serta karakter Epyardi yang kuat itu membuat para perantau dan masyarakat di Nagari Malay V Suku Timur, Kecamatan Batang Gasan, Kabupaten Padang Pariaman bergelora.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Epyardi Asda bersama sahabatnya Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur bertemu dengan perantau dan masyarakat dalam rangka pulang basamo di Nagari Malay V Suku Timur pada Minggu (14/4/2024).</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Suhatri Bur atau yang disapa Aciak mengatakan, kedatangan Epyardi Asda dan dirinya adalah bentuk kecintaan kepada masyarakat yang tingga di ujung perbukitan itu.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">“Saya bangga abang Epyardi bisa hadir ke sini bersilaturahmi dengan perantau dan masyarakat kami. Seperti ini lah kondisi masyarakat kami. Kompak antara perantau dan ranah,”ucapnya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dikatakan Aciak, kekompakan masyarakat Padang Pariaman ini tentu bentuk keinginan dalam membangun kampung halaman. Meski begitu kata Aciak, warga tentu punya harapan agar kampung halamannya bisa didukung oleh pemerintah daerah baik kabupaten, provinsi dan pusat.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">“Tentu dengan gaya abang Epyardi Asda, hubungan baiknya dengan pusat bisa membantu kami di sini. Dengan keinginan abang Epyardi Asda untuk melakukan perubahan seperti yang telah ia lakukan di Kabupaten Solok, juga bisa dilakukan untuk Sumbar," kata Aciak.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Lebih lanjut ia mengungkapkan, ia mengetahui betul karakter Epyardi Asda. Bahkan ia mengungkapkan sang kapten rela uang pribadinya habis untuk membangun kampung halamannya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">“Abang Epyardi itu saya tahu uangnya habis untuk membangun kampung halamannya. Dan tidak banyak kepala daerah yang melakukan seperti ini. Apalagi soal pendidikan agama, saya tahu ia sudah lama membangun Ponpes yang disediakan gratis untuk santrinya,” tutur Suhatri Bur.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dikatakan Aciak, masyarakat Malay V Suku Timur dan para perantau kompak, siap mendukung Epyardi Asda untuk melakukan perubahan dengan gayanya yang tegas dan tampil apa adanya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">“Kami masyarakat Malay V Suku Timur yang juga ini menjadi kampung sayadan perantau, siap mendukung Epyardi Asda menjalankan dan melakukan perubahan di kampung halamannya dan Sumbar,”ucap Aciak.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Seperti diketahui, Aciak dan Epyardi Asda adalah dua orang sahabat. Aciak sering berkunjung ke Kabupaten Solok baik dalam urusan pemerintahan dan sebagai seorang teman. Begitu juga Epyardi yang telah beberapa kali berkunjung ke Piaman. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Epyardi Asda yang memperoleh dukungan tersebut merasa senang dan bangga karena mendapat teman, sahabat, dan guru baru di Padang Pariaman. Baginya, menjadi diri sendiri lebih baik dan bisa diterima orang dari pada dicap munafik.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">“Alhamdulilah saya senang bisa bertemu dan menjalin silaturahmi dengan masyarakat dan para perantau Malay V Suku Timur. Ini lah saya apa adanya, kata orang saya pemarah, iya saya marah sama orang yang punya jabatan tapi semena-mena kepada warganya. Tapi silahkan cek dan buktikan apa pernah saya marah kepada masyarakat kepada rakyat saya, tidak. Bagi saya di Kabupaten Solok siapa yang mengganggu warga saya apalagi ia pejabat saya akan hadapi,”ucapnya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Hal ini karena Epyardi Asda pernah mendapat nasehat dari Ustad Abdul Somad saat berkunjung ke kediamannya di Singkarak. Pada waktu itu kata Epyardi UAS menyampaikan, gunakan kekuasan itu untuk membela agama.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">“Waktu itu UAS menyampaikan kepada saya langsung. Pak bupati gunakanlah kekuasaan (kepala daerah) untuk membela agama (Islam) dan menjadi pemimpin muslim sejati. Kata-kata ini selalu terpatri di hati saya. Saya memang tegas, soal agama saya juga punya Ponpes, dan ini sudah lama untuk membantu mereka yang ingin belajar agama secara gratis,” tutur mantan kapten kapal itu.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dalam pertemuan itu sejumlah tokoh seperti pengurus LKAAM Sumbar, politisi, ulama, tokoh perantau dan masyarakat berdiskusi dengan Epyardi Asda. Tak mau kalah sejumlah ibu-ibu dan bundo kanduang ikut mengabadikan kegiatan tersebut dengan foto bersama bupati Epyardi Asda.</div>

Di Depan Perantau Piaman, Epyardi Menyala Bakar Semangat Perubahan

  Bupati Solok Epyardi Asda ternyata tak hanya menyala dengan semangat di kampung halamannya. Di Padang Pariaman pun ia memantik gerakan per...

Read more »

Rakernas Sulit Air Sepakat Konferensi Ikatan Pemuda Pelajar Sulit Air Ke – 32, Epyardi Asda : SAS Kebanggaan Kabupaten Solok

<div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgQjYGDAuawrlZR7NCNd6eyYzC5IfRPsx0lnG7g5V7WbjGyUfKGjCMZkCGQxfNzB7vpFQC3tFG51-YhvIhaYYIw3z5qS_53GfgPO3XmYg7y1QNfWgAE0RXy_6hJnZz8kytNE50cSm9hEMydqCNGJ5AKrmH2kxpkWpAx9p_6MwRlDFMNxKhekUsD0mfr_WfG/s640/5a5a62135d3961ae9226953170b72f79996cae04cb333762dec03def55f4625e.0.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="640" data-original-width="485" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgQjYGDAuawrlZR7NCNd6eyYzC5IfRPsx0lnG7g5V7WbjGyUfKGjCMZkCGQxfNzB7vpFQC3tFG51-YhvIhaYYIw3z5qS_53GfgPO3XmYg7y1QNfWgAE0RXy_6hJnZz8kytNE50cSm9hEMydqCNGJ5AKrmH2kxpkWpAx9p_6MwRlDFMNxKhekUsD0mfr_WfG/s320/5a5a62135d3961ae9226953170b72f79996cae04cb333762dec03def55f4625e.0.JPG" width="243" /></a></div></div><div style="text-align: justify;"><span style="text-align: left;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="text-align: left;">Bupati Solok, Epyardi Asda membuka Rapat kerja nasional  Sulit Air Sepakat (SAS) dan Ikatan Konferensi Ikatan Pemuda Pelajar Sulit Air (IPPSA) ke 32, pada  Rabu (10/4) bertempat : Nagari Sulit Air</span></div><p dir="ltr" style="text-align: justify;">Pada kesempatan itu, hadir Ketua TP PKK Kabupaten Solok Ny. Hj. Emiko Epyardi Asda, SP, Asisten I, Drs. Syahrial, MM, Kepala OPD, Camat X Koto Diatas Jhoni, S. Sos, MM, Forkopimcam, Pj. Walinagari Sulit Air Jumaini, Ketua DPP SAS, Syamsudin Mukhtar, Ketua Umum IPPSA Edli Kemal Mahardika, masyarakat Nagari Sulit Air</p> <div style="text-align: left;"><p dir="ltr" style="text-align: justify;">Ketua Pengurus DPP SAS, Syamsudin Mukhtar, dalam sambutannya, mengatakan, kami mengucapkan terimakasih kepada Bapak Bupati Solok Dalam rangka pembukaan rakernas sas kemudian mubes IPSA ke 32</p></div> <div style="text-align: left;"><p dir="ltr" style="text-align: justify;">Berharap segenap pengurus tetap penuh semangat membangun dan membesarkan organisasi yang telah mendunia dengan cabangnya berada di banyak negara di mancanegar<br /> </p> </div><p dir="ltr" style="text-align: justify;">Organisasi ini tidak boleh mati, walau beberapa waktu yang lalu ada konflik namun itu telah diselesaikan dengan damai, maka dari itu jangan pernah lelah membangun organisasi. Jabatan ini ladang amal dan ibadah bagi saya, sebab tidak ada gajinya.</p> <div style="text-align: left;"><p dir="ltr" style="text-align: justify;">Bupati Solok, Epyardi Asda, mengatakan, sebagai Kepala Daerah ia merasa senang sekali karena bisa bertemu dengan para perantau SAS. Karena SAS ini merupakan kebanggaan bagi Kabupaten Solok</p></div> <div style="text-align: left;"><p dir="ltr" style="text-align: justify;">Organisasi SAS ini telah menyebar di seluruh Indonesia maupun mancanegara, saya merasa bangga karena Kabupaten Solok dikenal di kalangan banyak orang</p></div> <div style="text-align: left;"><p dir="ltr" style="text-align: justify;">Dapat saya sampaikan kepada bapak ibu semua, Kabupaten Solok saat ini bukan lagi daerah tertinggal melainkan daerah yang terbaik di semua lini di Sumatera Barat. Bermacam prestasi dan penghargaan telah kita dapatkan demi menjadikan Kabupaten Solok Terbaik di Sumatera Barat</p></div> <div style="text-align: left;"><p dir="ltr" style="text-align: justify;">Ini semua berkat kerja keras Solok Super Tim perlahan Kabupaten Solok akan bangkit</p></div> <div style="text-align: left;"><p dir="ltr" style="text-align: justify;">“Saya berharap seluruh daerah Kabupaten Solok ini selalu aman damai dan tenang,” jelasnya</p></div> <div style="text-align: left;"><p dir="ltr" style="text-align: justify;">Pada malam ini kita telah menyaksikan para generansi muda kita menampilkan berbagai macam kesenian khas sulit air ini, saya mengimbau terus jaga generasi muda kita karena mereka adalah orang yg akan melanjutlan perjuangan kita di masa yang akan datang</p></div> <div style="text-align: left;"><p dir="ltr" style="text-align: justify;">“Saya juga berharap musyarawarah yang akan dilaksanakan nantinya, akan menghasilkan hal hal yang bermanfaat demi masa depan SAS dan IPPSA, serta dapat membantu mewujudkan visi misi Kabupaten Solok Mambangkik Batang Tarandam menjadikan Kabuaten Solok Terbaik di Sumatera Barat,” kata Epyardi Asda<br /> </p> </div><p dir="ltr" style="text-align: justify;">Pemukulan gong menandai dibukannya secara resmi Rakernas Sulit Air Sepakat ( SAS )dan Konferensi Ikatan Pemuda Pelajar Sulit Air ( IPPSA ) Ke – 32 yang di hadiri oleh pengurus SAS dan Pengurus IPPSA.</p>

Rakernas Sulit Air Sepakat Konferensi Ikatan Pemuda Pelajar Sulit Air Ke – 32, Epyardi Asda : SAS Kebanggaan Kabupaten Solok

Bupati Solok, Epyardi Asda membuka Rapat kerja nasional  Sulit Air Sepakat (SAS) dan Ikatan Konferensi Ikatan Pemuda Pelajar Sulit Air (IPPS...

Read more »

Longsor Hantam Singkarak, Bupati Epyardi Asda ke Lokasi: Alat Berat Diturunkan

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgyaeFa4YlQDZUS664uwS__v1FCi8gS28sMiF3TXG3Pt62DQLbvXY7lCuYGRL1vfZrl6YSU3BYJmNvHa88wuFUb5Oj-0AzGfD_29rra-s5aAOgm6E1zzeA4eR7uyHeDpGcnu2kzqrXupDb297GFQ7-zn48MqAcePKVDmGYPcnI_OlfkKqItrJ4s6hG7Fz9M/s4032/IMG-20240409-WA0001.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="3024" data-original-width="4032" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgyaeFa4YlQDZUS664uwS__v1FCi8gS28sMiF3TXG3Pt62DQLbvXY7lCuYGRL1vfZrl6YSU3BYJmNvHa88wuFUb5Oj-0AzGfD_29rra-s5aAOgm6E1zzeA4eR7uyHeDpGcnu2kzqrXupDb297GFQ7-zn48MqAcePKVDmGYPcnI_OlfkKqItrJ4s6hG7Fz9M/s320/IMG-20240409-WA0001.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Hujan deras beberapa hari di Kabupaten Solok menyebabkan longsor di di Jorong Tampunik dan Jorong Lembang, Nagari Singkarak pada Selasa (9/4/2024). Bencana alam itu menyebabkan akses jalan yang menghubungkan nagari terputus.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Bupati Solok Epyardi Asda yang mendapat laporan tersebut langsung menuju lokasi dan meminta dinas terkait untuk segera menurunkan alat beratnya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Di lokasi bencana Epyardi terlihat menelfon dinas terkait untuk membersihkan material longsor.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">“Segera turunkan alat berat ke lokasi ini,”ucap Epyardi dari balik telfonnya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dalam bencana itu ada beberapa rumah yang terendam banjir.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Wali Nagari Singkarak, Rahman mengatakan, longsor terjadi sekitar jam 19.00 WIB pada Senin (8/4/2024). Ada beberapa titik longsor yang menutup ruas jalan Singkarak-Aripan.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">“Habis magrib atau setelah berbuka puasa, longsor menutup ruas jalan Singkarak-Aripan. Ada beberapa titik sekitar ada 13. Dan ada 30 rumah yang terdampak dan sawah di Jorong Tampunik dan Lembang. Dan alhamdulilah tidak ada korban jiwa,”tuturnya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Diungkapkannya, ia meminta warganya untuk berhati-hati karena curah hujan saat ini tinggi. Sehingga rawan terjadinya longsor di daerah-daerah yang memiliki tebing.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">“Masyarakat kami imbau untuk waspada. Karena masih ada juga warga yang belum mengetahui ancaman longsor ini,”ucapnya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Lebih lanjut diungkapkannya, tim BPBD sudah datang pada malam harinya. Dibantu warga, tim BPBD membersihkan material yang ada. Namun, karena curah hujan yang tinggi dan banyaknya titik longsor maka diperlukan alat berat.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">“Tadi malam itu tidak memungkinkan maka hari ini dilakukan pembersihan dengan swadaya sambil menunggu alat berat,”ujarnya.</div><div style="text-align: justify;">  </div><div style="text-align: justify;">Dalam pantauan di lapangan selain alat berat, mobil pemadam kebakaran juga sudah di lokasi untuk melakukan pembersihan sisa material longsor.</div>

Longsor Hantam Singkarak, Bupati Epyardi Asda ke Lokasi: Alat Berat Diturunkan

Hujan deras beberapa hari di Kabupaten Solok menyebabkan longsor di di Jorong Tampunik dan Jorong Lembang, Nagari Singkarak pada Selasa (9/4...

Read more »

Bupati Solok Bersilahturahmi dan Berbuka Puasa Bersama dengan Seluruh Guru MDTA, Imam dan Garin se-Kabupaten Solok

<div style="text-align: justify;"> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjy89s59iccHHFduNxsdZXNp_CM5FaM4eY-GYIyWi01r67a7TKoM_2NeG3VNm6zlw-5vssK6QLq9gAGwZK8OutXiZMQyTsCxsDBwIKc3WJMMbub_X8l5NcdgYbsGAXEgj5wIbQOCHWfAIrXUUaMniQYZGe-TaCedpgBhwR5_8IBD3Qi5MLPH6Oserh64dY-/s1280/IMG-20240408-WA0007.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="720" data-original-width="1280" height="180" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjy89s59iccHHFduNxsdZXNp_CM5FaM4eY-GYIyWi01r67a7TKoM_2NeG3VNm6zlw-5vssK6QLq9gAGwZK8OutXiZMQyTsCxsDBwIKc3WJMMbub_X8l5NcdgYbsGAXEgj5wIbQOCHWfAIrXUUaMniQYZGe-TaCedpgBhwR5_8IBD3Qi5MLPH6Oserh64dY-/s320/IMG-20240408-WA0007.jpg" width="320" /></a></div></div><div style="text-align: justify;"><strong style="color: #353535; font-family: Georgia, "Times New Roman", Times, serif; text-align: left;"><br /></strong></div><div style="text-align: justify;"><strong style="color: #353535; font-family: Georgia, "Times New Roman", Times, serif; text-align: left;">Kabupaten Solok </strong><span style="background-color: white; color: #353535; font-family: Georgia, "Times New Roman", Times, serif; text-align: left;">-Bupati Solok Bersilahturahmi dan Berbuka Puasa Bersama dengan seluruh Guru MDTA, Imam dan Garin se-Kabupaten Solok, Minggu (7/4/2024), bertempat di Rumah Dinas Bupati Solok.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="background-color: white; color: #353535; font-family: Georgia, "Times New Roman", Times, serif; text-align: left;"><br /></span></div><div class="jeg_ad jeg_ad_article jnews_content_inline_ads " style="background-color: white; color: #353535; font-family: Georgia, "Times New Roman", Times, serif;"><div class="ads-wrapper align-right "><a class="adlink ads_image align-right" href="http://bit.ly/jnewsio" rel="nofollow noopener" style="color: #0a5f85;" target="_blank"><amp-img alt="" class="lazyload amp-wp-enforced-sizes i-amphtml-layout-intrinsic i-amphtml-layout-size-defined i-amphtml-element i-amphtml-built i-amphtml-layout" data-pin-no-hover="true" data-src="https://denbagus.co/wp-content/uploads/2023/03/ad_300x250.jpg" height="1" i-amphtml-layout="intrinsic" layout="intrinsic" src="https://denbagus.co/wp-content/themes/jnews/assets/img/jeg-empty.png" style="display: inline-block; margin: 0px auto; max-width: 100%; object-fit: contain; overflow: hidden !important; position: relative;" width="1"><i-amphtml-sizer class="i-amphtml-sizer" slot="i-amphtml-svc" style="display: block !important; max-width: 100%;"><img alt="" aria-hidden="true" class="i-amphtml-intrinsic-sizer" role="presentation" src="data:image/svg+xml;base64,PHN2ZyBoZWlnaHQ9IjEiIHdpZHRoPSIxIiB4bWxucz0iaHR0cDovL3d3dy53My5vcmcvMjAwMC9zdmciIHZlcnNpb249IjEuMSIvPg==" style="display: block !important; image-rendering: inherit; max-width: 100%; object-fit: inherit; object-position: inherit; text-align: justify;" /></i-amphtml-sizer><img alt="" class="i-amphtml-fill-content i-amphtml-replaced-content" data-pin-no-hover="true" data-src="https://denbagus.co/wp-content/uploads/2023/03/ad_300x250.jpg" decoding="async" src="https://denbagus.co/wp-content/themes/jnews/assets/img/jeg-empty.png" style="border: none !important; display: block; height: 0px; image-rendering: inherit; inset: 0px; margin: auto; max-height: 100%; max-width: 100%; min-height: 100%; min-width: 100%; object-fit: inherit; object-position: inherit; padding: 0px !important; position: absolute; text-align: justify; width: 0px;" /></amp-img></a></div></div><p style="background-color: white; color: #353535; font-family: Georgia, "Times New Roman", Times, serif; margin: 0px 0px 1em; padding: 0px; text-align: justify;">Tampak hadir selain Bupati Solok Capt. H. Epyardi Asda, M.Mar Dt. Sutan Majo Lelo, Sekretaris Daerah Medison, S.Sos, M.Si, Ketua TP-PKK Ny. Hj. Emiko Epyardi Asda, SP, Staf Ahli Bid. Pemerintah, Hukum dan Politik Safrudin, S.Sos, M.Si, Asisten I Drs. Syahrial, MM, Kepala Dinas Kesehatan Zulhendri, SKM, M.Kes, Ketua BAZNAS Kab. Solok Drs. H. Edward, MM, Sekretaris Diskominfo/ Jubir Pemda Safriwal, S.Si, M.Cio, Kabag. Kesra Sekda Kab. Solok Mardaus, S.Ag, M.A.P, Camat Gunung Talang Riswandi Bahauddin, AP, Walinagari se-Kabupaten Solok, serta Guru MDTA, Imam dan Garin se-Kabupaten Solok</p><p style="background-color: white; color: #353535; font-family: Georgia, "Times New Roman", Times, serif; margin: 0px 0px 1em; padding: 0px; text-align: justify;">Ketua BAZNAS Kabupaten Solok dalam sambutannya menyampaikan, hari ini kita dari BAZNAS turut berbangga hati atas undangan Bupati Solok untuk melakukan Silahturahmi dan Buka Puasa bersama Guru MDTA, Imam dan Garin se-Kabupaten Solok, yang mana hal ini merupakan wujud kecintaan dan kepedulian beliau terhadap kesejahteraan kita bersama.</p><p style="background-color: white; color: #353535; font-family: Georgia, "Times New Roman", Times, serif; margin: 0px 0px 1em; padding: 0px; text-align: justify;">Lebih lanjut dikatakannya, hari ini BAZNAS juga akan memberikan bantuan untuk seluruh undangan yang hadir dengan total uang Rp. 300.000,-/orang. Dari data yang kita miliki ada sebanyak 568 Guru MDTA, Imam dan Garin di Kabupaten Solok yang akan diberikan bantuan, namun pada hari ini kita baru bisa menghadirkan sebanyak 268 orang, untuk itu bantuan bagi 300 orang sisanya akan diantarkan langsung ke daerah masing-masing.</p><p style="background-color: white; color: #353535; font-family: Georgia, "Times New Roman", Times, serif; margin: 0px 0px 1em; padding: 0px; text-align: justify;">Selama bulan suci Ramadhan BAZNAS juga telah memberikan bantuan untuk guru agama di sekolah umum dan guru honorer di madrasah se-kabupaten Solok, serta bantuan bagi 2016 orang Tenaga Harian Lepas (THL) di Kabupaten Solok.</p><p style="background-color: white; color: #353535; font-family: Georgia, "Times New Roman", Times, serif; margin: 0px 0px 1em; padding: 0px; text-align: justify;">“Terimakasih atas kepercayaan Bupati Solok dan ASN se-Kabupaten Solok yang telah mempercayakan untuk menitipkan zakatnya di BAZNAS Kabupaten Solok, sehingga kita bersama dapat membantu masyarakat-masyarakat kita yang membutuhkan,” katanya.</p><p style="background-color: white; color: #353535; font-family: Georgia, "Times New Roman", Times, serif; margin: 0px 0px 1em; padding: 0px; text-align: justify;">Sementara itu, Bupati Solok dalam arahannya mengucapkan “Alhamdulillah di saat-saat terakhir bulan Ramadhan tahun ini kita diberikan kesempatan untuk melaksanakan Buka Puasa bersama di Rumah Dinas Bupati Solok ini, semoga ini menjadi sebuah tanda bahwa Pemerintah Kabupaten Solok bersama seluruh Guru MDTA, Imam dan Garin se-Kabupaten Solok ingin menjalin hubungan silaturahmi yang baik antara kita”.</p><p style="background-color: white; color: #353535; font-family: Georgia, "Times New Roman", Times, serif; margin: 0px 0px 1em; padding: 0px; text-align: justify;">Pada kesempatan ini Bupati Solok juga memberikan zakat pribadinya dalam bentuk kain sarung untuk seluruh Guru MDTA, Imam dan Garin se-Kabupaten Solok.</p><p style="background-color: white; color: #353535; font-family: Georgia, "Times New Roman", Times, serif; margin: 0px 0px 1em; padding: 0px; text-align: justify;">“Saya berharap kegiatan ini jangan disangkut-pautkan dengan isu Pilkada mendatang karena memang BAZNAS secara rutin memberikan bantuan setiap tahunnya. Zakat ini juga merupakan amanah dari seluruh ASN di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Solok,” ucap bupati.</p><p style="background-color: white; color: #353535; font-family: Georgia, "Times New Roman", Times, serif; margin: 0px 0px 1em; padding: 0px; text-align: justify;">Bupati juga mengatakan, untuk penerimanya sendiri didata langsung oleh BAZNAS Kab. Solok, dan kita yakin bahwa para penerima zakat, sudah termasuk ke dalam 8 kriteria orang yang berhak menerima zakat dan berasal dari seluruh Nagari yang ada di Kabupaten Solok.</p><p style="background-color: white; color: #353535; font-family: Georgia, "Times New Roman", Times, serif; margin: 0px 0px 1em; padding: 0px; text-align: justify;">Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan Sholat Magrib berjamaah dan Buka Bersama di Rumah Dinas Bupati Solok. Usai Buka Bersama dilakukan penyerahan Bantuan BAZNAS kepada seluruh Guru MDTA, Imam dan Garin yang hadir mengikuti kegiatan tersebut.</p>

Bupati Solok Bersilahturahmi dan Berbuka Puasa Bersama dengan Seluruh Guru MDTA, Imam dan Garin se-Kabupaten Solok

  Kabupaten Solok  -Bupati Solok Bersilahturahmi dan Berbuka Puasa Bersama dengan seluruh Guru MDTA, Imam dan Garin se-Kabupaten Solok, Ming...

Read more »

Karakter Kuat Bupati Epyardi Asda Didukung Ulama Tarekat se-Sumbar

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjeWnfaUvzK8YmXFktHJK5EfKxtsOvO0w17BNu-N5TrYuFbxYxUgeYwiuI0BboGD_55pmq6ljSrPbfGC3xzfkH-VlH_odBOr0Bhw7Mxm12Y6Uc6sQ_z4KBv7l_2hlVyaCzQj8I1Y0javZ3zyZ5FoliRunwAy8Hwgqb69Q1LZcbsqvIMUDuC7yv763E8RVPb/s1280/IMG-20240408-WA0006.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="720" data-original-width="1280" height="180" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjeWnfaUvzK8YmXFktHJK5EfKxtsOvO0w17BNu-N5TrYuFbxYxUgeYwiuI0BboGD_55pmq6ljSrPbfGC3xzfkH-VlH_odBOr0Bhw7Mxm12Y6Uc6sQ_z4KBv7l_2hlVyaCzQj8I1Y0javZ3zyZ5FoliRunwAy8Hwgqb69Q1LZcbsqvIMUDuC7yv763E8RVPb/s320/IMG-20240408-WA0006.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Terungkap! Ulama dan Guru Tarekat se-Sumatera Barat Sejalan dengan Bupati Epyardi Asda</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Ulama Tarekat se-Sumatera Barat Dukung Epyardi Asda untuk Kebangkitan Pembangunan</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Viralnya sosok Bupati Solok Epyardi Asda dengan karakternya yang tegas dan memperlihatkan sikap yang apa adanya, semakin mendapat respon positif di masyarakat. Sikapnya yang tetap maju untuk membangun kampung halamannya menampakkan hasil.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Ruas jalan Kabupaten Solok semakin membaik, pelayanan publik mendapat nilai tinggi, sektor pendidikan dapat penghargaan, pariwisatapun berkembang.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Hal ini juga yang membuat tokoh adat, agama dan sosial memberikan dukungan moral.  Seperti yang terjadi pada Jumat malam (05/04/2024) di Cambai Hill atau objek wisata Bukit Cambai. Puluhan ulama tarekat se-Sumatera Barat bertemu dan buka puasa bersama dengan Epyardi Asda.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">“Alhamdulilah kami bisa bertemu dengan pak Epyardi Asda, kami mendengarkan langsung bagaimana beliau membangun Kabupaten Solok dengan sikapnya yang tegas. Dan kami melihat memang menjadi kepada daerah itu harus mempunyai karakter dan jejaring yang kuat terutama di pusat. Sehingga yang menjadi pimpinan itu bisa menggaet bantuan dalam bentuk apapun dari pusat,”tutur Sutan Tuanku Mudo Ismed Ismail salah satu ulama tarekat di Sumbar.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Ia mencontohkan, di Sumbar sendiri jalan tol sampai saat ini belum selesai. Menurutnya kelemahan itu terletak pada jejaring dalam meyakinkan masyarakat, dan pemerintah pusat.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">“Kami melihat beliau, punya banyak koneksi apalagi anaknya juga anggota DPR RI Komisi V. Ini akan mempermudah untuk membawa anggaran pusat ke daerah,”ucapnya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Ia mengatakan, sebagai pemimpin harus mengayomi semua lapisan masyarakat tanpa membeda-bedakan. Terutama di Sumbar yang memiliki karakter kuat dalam adat istiadat dan agama.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">“Jadi jangan membeda-bedakan. Kalau satu aliran sama pemimpinnya maka dibantu, kalau beda tak mau membantu. Semua harus diayomi,”tuturnya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Terkait dengan viralnya pernyataan Epyardi Asda tentang garin, menurutnya itu bukan penghinaan justru untuk memacu semangat garin agar terus berbuat untuk nagarinya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">“Itu bukan penghinaan, cuma itu digiring oleh orang-orang tertentu. Saya melihat justru beliau loyal. Ini bisa terlihat Pak Epyardi punya pondok pesantren dan masjid milik pribadinya. Ia juga dekat dengan ulama-ulama,”kata Tuanku Ismed.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Hal itu tidak lepas dari karakter kuat dan tegas Epyardi Asda yang tampil apa adanya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">“Itu lah beliau. Apa adanya dan memang ia tegas tapi niatnya tak lebih hanya ingin membangun nagari dan kampung halamannya,”ujar Tuanku Ismed. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">'Dan kami doakan beliau tetap tegar dan kuat untuk berjuang dengan niatnya yang tulus,"ucapnya menambahkan.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Sebagai pemilik pesantren Bupati Epyardi merasa terhomat bisa bertemu dengan ulama dan guru-guru tarekat yang juga memiliki pesantren dan pondok mengaji.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dikatakan Epyardi, ia merasa senang karena bisa menjalin tali silaturahmi dengan ulama tarekat. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">“Saya hanya bisa berharap buya, tuanku semua bisa menikmati keindahan Kabupaten Solok. Dan terkait karakter saya dan apa yang telah saya bangun di kampung halaman, ini semua bentuk pengabdian saya,”ucapnya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dijelaskannya, sebagai kepada daerah harus mempunyai karakter yang tampil untuk warganya. Dan ia pun mengakui tidak bisa lunak jika harus menipu rakyatnya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">“Biarlah saya menjadi diri saya sendiri, dari pada harus menipu rakyat saya. Niat saya hanya untuk mengabdi. Kalau pun ketegasan saya viral dan mendapat respon masyarakat, saya berharap itu bisa menjadikan kita semua tampil apa adanya,”ujarnya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Diungkapkannya, untuk melakukan perubahan di daerah butuh kekuatan ekstra dan kemauan yang tinggi. Bahkan rela berkorban banyak hal.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">“Saya ikhlas menghibahkan sisa hidup ini demi kebangkitan dan kemaslahatan umat di Sumbar ini. Kalau tantangan saya sudah biasa. Dan tantangan itu bukan untuk dihindari tapi dihadapi. Siang saya berjuang malam saya bersujud melantunkan doa,”tuturnya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Disampaikannya, dengan dukungan para ulama tarekat ia meyakini, semua usaha dan perjuangannya akan dicatat sebagai bentuk pengabdian.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">“Dan saya meyakini apa pun hasilnya, saya berjuang untuk membangun semua sudah dicatat di lauhul mahfudz. Allah tidak akan mengubah nasib kita kalau tidak kita sendiri yang ingin mengubahnya,”ujarnya.</div>

Karakter Kuat Bupati Epyardi Asda Didukung Ulama Tarekat se-Sumbar

Terungkap! Ulama dan Guru Tarekat se-Sumatera Barat Sejalan dengan Bupati Epyardi Asda Ulama Tarekat se-Sumatera Barat Dukung Epyardi Asda u...

Read more »